SIGAP | Jakarta–Situasi pandemi COVID-19 telah mengubah aturan yang biasanya berlaku, seperti halnya kegiatan silaturahmi yang diselenggarakan oleh SIGAP di seluruh Indonesia. Silaturahmi tahun ini digelar dengan cara online.

Sebelumnya, silaturahmi dilakukan dengan cara bertatap muka, berkumpul, saling sapa dan berkunjung satu sama lain, namun kali ini diselenggarakan secara online dan hanya bersua melalui dunia maya. Hal ini semata mata mengikuti protokol kesehatan COVID-19, tetapi tidak mengurangi makna dari silaturahmi ini.

Silaturahmi online ini diselenggarakan sesi bincang-bincang BoD bersama perwakilan wilayah. Bincang-bincang dilakukan kepada perwakilan wilayah yang sebelumnya sudah dipilih oleh tim panitia yaitu Laode Rifai (ARH Makassar) yang berbincang dengan Direktur Commercial, Abdul Charis (ARH Banjarmasin) berbincang dengan Direktur Corporate Administration dan Bambang Turyono (ARH Lampung) berbincang dengan Presiden Direktur.

Sementara itu Presiden Direktur SIGAP, Suwito mengingatkan mengenai New Normal. Ada beberapa poin yang dibahas diantaranya mengenai perubahan perilaku, kebiasaan serta sikap dan memandang bahwa New Normal akan mengubah suatu kebiasaan dari sebelumnya. Selain itu, ia juga mendorong penerapan teknologi baru untuk mengatasi jenis ancaman baru yaitu COVID-19.

“Risiko bukan hanya fisik lagi, tapi juga risiko akan kesehatan serta risiko digital. Menyikapi hal tersebut, tentunya kita harus berubah dan berorientasi kepada protokol kesehatan dan penerapannya di kantor serta di kediaman masing-masing,” tutupnya. [Ega]