Koperasi Sigap Sumbang Kurban di 7 Wilayah

SIGAPNEWS| Jakarta – Dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriyah, Koperasi SIGAP memberikan kurban kambing ke 7 wilayah representatif SIGAP pada Minggu (10/08/2019).

Adapun wilayah yang menerima kurban adalah Bandung, Malang, Palembang, Padang, Semarang, Balikpapan dan Medan. Penyerahan kurban dari ARH Bandung, Sublianto dan tim ke masyarakat sekitar dilaksanakan di Astra Biz Center Bandung.

Sedangkan di Malang, penyerahan kurban langsung diberikan oleh ARH Malang Ardi Sigit dan tim ke pihak kelurahan Rejoso Blitar. Di wilayah Palembang, penyerahan kurban dilaksanakan oleh ARH Palembang, Soni di AITSO Tanjung Api-api.

Dari wilayah Padang, ARH Padang, Muhammad Zulkarnaen menyerahkan hewan kurban langsung ke Dewan Pengurus Masjid Padang. ARH Semarang, Yulianto juga menyerahkan langsung hewan kurban di Masjid Al Fath Semarang.

Sementara dari wilayah Balikpapan, ARH Balikpapan, Miftakhul Ulum menyerahkan hewan kurban kepada Ustad Abdul Rahman. Seluruh hewan kurban yang diberikan oleh ARH kepada pihak terkait langsung disembelih dan dibagikan kepada kaum Dhuafa.

Dengan kurban tersebut, Koperasi SIGAP turut berkontribusi kepada masyarakat yang membutuhkan untuk bisa memberikan kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha 2019.

Semoga dengan amal kurban tersebut menjadikan Koperasi SIGAP mampu menjadi organisasi yang amanah bagi seluruh anggotanya dan masyarakat luas. [Andreas Baskoro]

Wilayah Balikpapan

Wilayah Bandung

Wilayah Medan

Wilayah Palembang

Wilayah Semarang

Wilayah Padang

Read More

Presiden Direktur Sigap Kick Off Program Tumpas

SIGAPNEWS | Jakarta – Polusi limbah plastik saat ini sudah mengkhawatirkan dan mengancam keberlangsungan keanekaragaman hayati dan kualitas hidup manusia di masa mendatang. Berbagai upaya dilakukan untuk mengurangi limbah plastik.

PT. Sigap Prima Astrea sebagai salah satu perusahaan BUJP yang sadar akan limbah plastik mengadakan program TUMPAS (Tingkatkan Usaha Mengurangi Limbah Plastik) melalui AOC (Agent of Change). Kegiatan ini diawali dengan acara Kick Off TUMPAS oleh Presiden Direktur Sigap, Suwito.

Dalam sambutannya, Suwito mengatakan Indonesia sudah menjadi negara kedua setelah China sebagai penyumbang sampah terbesar di dunia dan keadaan tersebut sudah sangat memprihatinkan.

Sebagai upaya mengurangi konsumsi plastik, Sigap sebagai salah satu perusahaan yang peduli lingkungan membuat gerakan dengan mulai menggunakan tumbler di lingkungan kantor.

Dalam closing statementnya Suwito mengatakan, “Gerakan ini sangat perlu disebarluaskan tidak hanya di lingkungan Sigap Head Office tetapi juga sampai rekan-rekan Security Guard di seluruh site Sigap,” tuturnya.

Dengan adanya program TUMPAS yang diinisiasi oleh Sigap ini merupakan langkah kecil yang berdampak besar bagi bumi tercinta dan masa depan anak dan cucu kita. [Andreas Baskoro]

Read More

Penutupan Pendidikan Kompetensi Gada Pratama Angkatan Ke-153

SIGAPNEWS| Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Pratama Angkatan ke-153 dan Gada Madya Angkatan ke-37 yang diselenggarakan pada tanggal 17 Juli 2019 dan 22 Juli 2019 di Sigap Academy Bogor resmi ditutup pada 31 Juli 2019 oleh Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri Kompol Doffie F. Sanjaya. Hadir dalam penutupan ini Direktur PT Sigap Prima Astrea Yoga Taufikurohman dan Kepala Departemen Sigap Academy Iswantoro Sumedi serta para pelatih dari kesatuan TNI.

Kompol Doffie F. Sanjaya menyampaikan terima kasih dari Kakorbinmas Baharkam Polri kepada SIGAP Academy sebagai penyelenggara yang telah secara konsisten melaksanakan pendidikan dan pelatihan bagi anggota satuan pengamanan.

Melalui pembekalan ini, tambah Doffie, satpam mendapatkan pembekalan materi tugas pokok, fungsi dan peranan satpam, kewenangan kepolisian terbatas, turjawali, TPTKP, kapita selekta dan lain-lain, maka kompetensi satpam sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas dapat dipertanggungjawabkan.

Tujuan pelatihan ini yaitu untuk menghasilkan satpam yang memiliki sikap mental kepribadian, kesamaptaan fisik, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar sebagai pelaksana tugas satpam.

Adapun pola yang digunakan untuk pendidikan dan pelatihan Gada Pratama minimal 232 jam pelajaran dan untuk Gada Madya minimal 160 jam pelajaran, dengan disesuaikan kebutuhan dan perkembangan industrial security saat ini, mencakup pengantar pendidikan, pembinaan kepribadian, pengetahuan dan keterampilan, perundang-undangan, kesamaptaan dan lain-lain.

Didalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945, bahwa cita-cita bangsa Indonesia adalah membentuk negara kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur berdasarkan Pancasila. Dengan tujuan nasional mencakup aspek keamanan, kesejahteraan, dan hubungan antar bangsa.

Dengan demikian gambaran pada aspek keamanan dan kesejahteraan, memiliki hubungan erat yang tidak dapat dipisahkan, sehingga dengan terjaminnya kesejahteraan, maka akan mendukung penyelenggara keamanan Nasional. Demikian pula kesejahteraan akan dapat tercapai bilamana masyarakat, pelaku usaha dan industri mendapatkan jaminan perlindungan untuk melakukan aktivitas dibidang usahanya.

Di lain pihak, saat ini perkembangan teknologi dan globalisasi bidang ekonomi telah berkembang pesat, pengaruh globalisasi, transparansi dan perdagangan bebas, menyebabkan terjadinya persaingan, sehingga dapat berpengaruh pada gangguan kamtibmas, sehingga pengusaha/konsumen sangat memerlukan “rasa aman, tentram dan damai”.

Menghadapi tantangan tersebut, Polri sesuai dengan tugas pokoknya dalam memelihara kamtibmas, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat, serta menegakkan  hukum, dengan menyelenggarakan kegiatan pengamanan pada berbagai bidang usaha dan industri, perlu eksistensi pamswakarsa untuk mendukung tugas-tugas Polri dalam memelihara kamtibmas.

Satuan pengamanan sebagai salah satu bentuk pengamanan swakarsa, keberadaannya telah memiliki tempat yang jelas, dalam rangka keikutsertaannya menciptakan situasi kamtibmas, terutama di lingkungan kerjaanya. Para satpam diharapkan tidak hanya bermodalkan aspek teknis yang berhubungan dengan peralatan keamanan saja, melainkan hal yang dominan dalam pelaksanaan tugasnya.

Pelaku security dituntut untuk lebih profesional, tidak sekedar menjaga agar aman secara fisik saja, namun aspek security harus dapat menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dari investasi, dan mampu mendorong produktivitas, melalui penyelenggaraan keamanan swakarsa. Perlindungan yang diberikan oleh satuan pengamanan, dapat terwujud apabila kinerja komunitas insdustrial security di Indonesia, dikembangkan secara konsepsional, komprehensif dn sistematis.

Pada kesempatan ini pula, khususnya kepada para siswa pelatihan, beliau menekankan beberapa hal sebagai berikut :

  1. Pedomani peraturan Kapolri nomor 24 tahun 2007 tentang sistem manajemen pengamanan organisasi, perusahaan, dan/atau instansi lembaga pemerintah, dalam rangka pelaksanaan tugas dilingkungan kerja.
  2. Tingkatkan kompetensi dan profesionalisme, dengan penguasaan spesialisasi sesuai tantangan industrial security, sehingga layanan pembinaan keamanan di lingkungan kerja dapat menjadi penjamin keberlangsungan usaha.
  3. Tingkatkan hubungan kemitraan satpam dengan polri secara profesional dan proporsional, meningkatkan kinerja dalam rangka mewujudkan dan memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif.
  4. Tingkatkan dan kembangkan perilaku dan tampilan yang correct, peka dan waspada terhadap setiap peristiwa/kejadian dengan mengutamakan pelayanan dan perlindungan bagi pelaku usaha dan masyarakat di ingkungan kerja.
  5. Mantapkan dan kembangkan terus, komitmen moral dan disiplin sebagai garda terdepan, dalam memberikan perlindungan dan pengayoman di ingkungan kerja dalam mengemban fungsi kepolisian terbatas.

Demikian sambutan dari Kakobinmas Baharkam Polri Inspektur Jenderal Polisi Drs. W. Herry Wibowo, M.H., yang disampaikan oleh Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri Kompol Doffie F. Sanjaya. [Aris Nurqomarudin]

Pelepasan tanda siswa dan penyematan Pin Gada Pratama & Gada Madya

Lulusan terbaik Gada Pratama Angkatan 153 & Gada Madya Angkatan 37, foto bersama Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri, Direktur PT Sigap Prima Astrea dan Kepala Departemen Sigap Academy.

Drill Tongkat & Borgol

Materi Fire Fighting Drill

Fire Fighting DrillSiga

Read More

Tim Sigap Mengikuti Seminar Indosecurity 2019 di JCC

SIGAPNEWS| Jakarta–PT Sigap Prima Astrea (Sigap) mengikuti seminar Indosecurity 2019 dengan tema “Korp Satpam akan menjadi Profesi yang Membanggakan dengan Terbitnya Peraturan Kepolisian Tentang Sistem Pengamanan Swakarsa Tahun 2019 dan Perkaba Tentang Satpam BUJP, Pengguna Jasa Satpam dan Asosiasi Tahun 2019” pada Jumat (19/7/2019)

Seminar Indosecurity ini diisi oleh pembicara pertama Brigjen Pol Drs. Ricky F Wakanno. Ricky memaparkan bahan mengenai “Terbitnya Perpol tentang Sispamswakarsa dan Perkaba tentang Satpam, BUJP, Pengguna Satpam dan Asosiasi tahun 2019, merupakan upaya Polri dalam memuliakan Profesi Satpam.

Selain itu, Ricky menyampaikan penerbitan Perpol dan Perkaba ini bertujuan untuk menggantikan Perkap Polri 24 tahun 2007. Selain itu, Ricky menegaskan upaya Polri dalam memuliakan profesi satpam dengan memberikan payung hukum bagi profesi satuan pengamanan.

Pemateri sesi kedua oleh Drs. A. Azis Said selaku Ketua Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) menyampaikan paparan mengenai tujuan Perkaba dan Perpol yang rencananya diterbitkan dalam waktu dekat akan mengatur mengenai status ketenagakerjaan, kompetensi, jenjang karir, usia pensiun, standard pendidikan serta instruktur pelatihan satpam. Seluruh elemen tersebut bertujuan untuk memuliakan profesi satpam.

Pada sesi ketiga, acara diisi sharing oleh Ardi Rudanto pemilik BUJP Panglima Siaga Bangsa. Ardi memaparkan memuliakan profesi Satpam dengan menempatkan profesi Satpam ke derajat yang lebih tinggi. Hal itu didukung dengan jenjang peningkatan karier, remunerasi yang memadai sesuai tingkatannya, memiliki jaminan untuk hari tua dan memiliki kesetaraan hak sesama profesinya.

Dengan adanya seminar ini, para peserta merasa teredukasi dan terinspirasi untuk terus memuliakan profesi satpam dari berbagai aspek. [Andreas Baskoro]

Read More

Pembukaan Pendidikan Gada Pratama Angkatan Ke-153

SIGAPNEWS│Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Pratama Angkatan ke-153 di Sigap Academy secara resmi dibuka oleh Direktur PT Sigap Prima Astrea – Yoga Taufikurohman, 17 Juli 2019 di Cileungsi – Bogor.

Dalam sambutan upacara pembukaan ini, ia menyampaikan beberapa pesan yang perlu diperhatikan dan dilaksanakan oleh para siswa pelatihan kualifikasi Gada Pratama, yaitu :

  1. Laksanakan pelatihan ini dengan sepenuh hati, memelihara kedisiplinan, bersikap proaktif dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan selama mengikuti pembinaan/pelatihan.
  2. Taatilah semua peraturan yang ada didalam pelatihan dan jalin kerjasama serta ikatan jiwa korsa sesama peserta pelatihan.
  3. Tampilkan prilaku yang santun dan saling menghargai dalam melaksanakan tugas sehari-hari dengan mengedepankan etika profesi dan prinsip-prinsip penuntun satuan pengamanan.

Kunci keberhasilan dari sebuah pelatihan adalah kemauan dan tekad yang kuat untuk merubah kemauan untuk mendapat hal yang baru, yang akan berguna untuk bekal dalam menjalankan tugas kewajiban kelak di tempat tugas.

Selama pelatihan, tanamkan semangat untuk belajar dengan rajin, selalu disiplin mengikuti seluruh kegiatan dengan sungguh-sungguh, tunjukan semangat dan suasana hati yang gembira dan menyenangkan.

Sebagai bagian dari petugas pengamanan yang merupakan mitra kepolisian, kita harus mampu menjaga kondisi agar selalu dalam keadaan yang aman di tempat kita bertugas dan juga bagi lingkungan sekitar, sehingga dapat memberikan kepuasan bagi customer atau pelanggan.

Satuan Pengamanan merupakan kelompok masyarakat yang berperan dalam membantu menginformasikan dan membantu pengamanan lingkungan disekitarnya atau di mana saja berada serta melaksanakan tentang pentingnya pengamanan swakarsa di lingkungan masing-masing maupun ditempat bertugas. [aris nurqomarudin]

 

Peserta pelatihan kualifikasi Gada Pratama angkatan ke-153, foto bersama Direktur PT Sigap Prima Astrea – Yoga Taufikurohman, Kepala Departemen Sigap Academy – Iswantoro Sumedi, serta pelatih.

Read More

Pembukaan Pelatihan Kompetensi Gada Madya Angkatan Ke-37

SIGAPNEWS│Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Madya Angkatan ke-37 di Sigap Academy secara resmi dibuka oleh Presiden Direktur PT Sigap Prima Astrea – Suwito, 22 Juli 2019 di Cileungsi – Bogor.

Dalam sambutan upacara pembukaan ini, Suwito berpesan agar para siswa pelatihan kualifikasi Gada Madya memiliki sikap mental kepribadian yang baik, kesamaptaan fisik, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan sebagai manajerial tingkat dasar dengan kualifikasi supervisor, yang mana pelatihan ini dipersiapkan untuk menduduki jabatan setingkat kepala regu keatas.

Kunci keberhasilan dari sebuah pelatihan adalah kemauan dan tekad yang kuat untuk merubah, kemauan untuk mendapat hal yang baru, yang akan berguna untuk bekal dalam menjalankan tugas kewajiban kelak di tempat tugas.

Suwito menambahkan, selama pelatihan, tanamkan semangat untuk belajar dengan rajin, selalu disiplin mengikuti seluruh kegiatan dengan sungguh-sungguh, tunjukan semangat dan suasana hati yang gembira dan menyenangkan.

Dalam pendidikan pelatihan Gada Madya ini, para siswa akan mendapatkan materi-materi pendidikan pada modul utama sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 24 Tahun 2007 sebanyak 160 jam pelajaran, selama 10 hari sejak tanggal 22 hingga 31 Juli 2019. [aris nurqomarudin]

Read More

Kunjungan Kepala LSP Polri di Sigap Academy

SIGAPNEWS│Bogor– Tepat hampir satu bulan yang lalu 26 Juni 2019, tim dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) POLRI telah melakukan survey ke Sigap Academy di Cileungsi – Bogor.

Pada Rabu 24 Juli 2019, Kepala LSP Polri Kombes Pol. Agung dan Kepala Subdit Kompetensi Mabes Polri Kombes Pol. Drs. A. Liliek D, SH serta   Kepala Bidang Pelatihan Abujapi Dr ( C ) Zulhaedar, ST. Msi, berkenan kembali melakukan kunjungan ke Sigap Academy yang didampingi oleh Direktur PT Sigap Prima Astrea -Yoga Taufikurohman dan Kepala Dept. Sigap Academy – Iswantoro Sumedi.

Kunjungan ini untuk melakukan persiapan dan meeting teknis rencana pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama, dimana kunjungan ini adalah sebagai lanjutan dari verifikasi terhadap Sigap Academy sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) jasa satuan pengamanan Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama. [Aris Nurqomarudin]

Read More

Sigap Menjuarai Bank Muamalat Service Champion Award 2018

SIGAPNEWS| Jakarta – Satuan Pengamanan (Satpam) PT Sigap Prima Astrea (Sigap) kembali mendapatkan prestasi di area tugasnya. Kali ini, di ajang Bank Muamalat Indonesia (BMI) Service Champion Award 2018.

Adalah Kiki yang selama ini bertugas menjadi satpam di BMI Jambi berhasil menyisihkan peserta lain. Atas prestasinya ini, Kiki mendapatkan piagam penghargaan dan uang tunai sebesar 6 juta rupiah.

Sementara itu untuk juara kedua diraih oleh Putra dari BMI Medan yang mendapat apresiasi sejumlah 4 juta rupiah dan juara ketiga diraih M Iwan dari BMI Jayapura yang meraih hadiah 3  juta rupiah.

Penghargaan ini diberikan oleh Chief Human Capital Officer Bank Muamalat Indonesia, Riska Prakoso di Muamalat Tower, Kuningan pada (12/7/2019). Sebelumnya, para peserta mengikuti kompetisi di Grand Mulya Bogor pada 9-11 Juli 2019.

Riska mengatakan, apreasiasi yang diberikan kepada anggota berprestasi ini untuk memotivasi dan semangat dalam memberikan pelayanan secara maksimal.

“Anggota yang telah mendapat penghargaan harus menjadi pionir bagi anggota lainnya untuk mencapai pelayanan terbaik,” katanya.

Hadir juga dalam acara tersebut perwakilan manajemen Sigap, Area Representative Head (ARH) Remote Area, Sugiyanto yang memberikan apreasiasi langsung kepada seluruh anggota Sigap yang menyabet seluruh juara. [andreas]

 

 

Read More

Tilang CCTV, Pelat Nomor Hitam akan Berubah Putih

SIGAPNEWS|Jakarta- Wacana Korps Kepolisian Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) yang akan mengganti warna latar tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) atau pelat nomor dari hitam menjadi putih tampaknya akan segera terlaksana.

Keputusan tersebut merupakan wujud dari penerapan Electronic Trafic Law Enforcement (e-TLE) atau tilang dengan bukti pelanggaran yang terekam kamera CCTV. Dengan pelat nomor berlatar putih, nantinya kendaraan akan mudah teridentifikasi melalui kamera CCTV yang terpasang di jalan.

Jika diperhatikan secara kasat mata di siang hari, pelat nomor cangggih tersebut masih berwarna hitam, tapi kalau kena sinar atau cahaya di malam hari, pelat itu akan berubah menjadi putih dengan huruf dan angka berwarna hitam.

Direktur Registrasi Identifikasi (Regident) Korlantas Polri, Brigjen Pol Halim Pagarra, membenarkan hal tersebut. “Benar (warna latar pelat menjadi putih), bila kena cahaya malam hari. Namun untuk sementara TNKB tersebut untuk NRKB (Nomor Registrasi Kendaraan Bermotor) pilihan, atau nomor pilihan,” paparnya seperti dilansir detikcom.

Pendataan tersebut menggunakan kamera CCTV yang terintegrasi dan dipasang pada titik tertentu untuk merekam pelat nomor kendaraan yang melakukan pelanggaran. Berdasarkan kajian polisi warna dasar pelat nomor hitam akan menyulitkan perekaman sehingga ada kemungkinan warna dasar tersebut akan diganti.

Wacana Korps Kepolisian Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) yang akan mengganti warna latar tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) atau pelat nomor dari hitam menjadi putih tampaknya akan segera terlaksana.

Keputusan tersebut merupakan wujud dari penerapan Electronic Trafic Law Enforcement (e-TLE) atau tilang dengan bukti pelanggaran yang terekam kamera CCTV. Dengan pelat nomor berlatar putih, nantinya kendaraan akan mudah teridentifikasi melalui kamera CCTV yang terpasang di jalan.

Jika diperhatikan secara kasat mata di siang hari, pelat nomor cangggih tersebut masih berwarna hitam, tapi kalau kena sinar atau cahaya di malam hari, pelat itu akan berubah menjadi putih dengan huruf dan angka berwarna hitam.

Direktur Registrasi Identifikasi (Regident) Korlantas Polri, Brigjen Pol Halim Pagarra, membenarkan hal tersebut. “Benar (warna latar pelat menjadi putih), bila kena cahaya malam hari. Namun untuk sementara TNKB tersebut untuk NRKB (Nomor Registrasi Kendaraan Bermotor) pilihan, atau nomor pilihan,” paparnya seperti dilansir detikcom.

Pendataan tersebut menggunakan kamera CCTV yang terintegrasi dan dipasang pada titik tertentu untuk merekam pelat nomor kendaraan yang melakukan pelanggaran. Berdasarkan kajian polisi warna dasar pelat nomor hitam akan menyulitkan perekaman sehingga ada kemungkinan warna dasar tersebut akan diganti.

Sumber: IndoSecuritySystem

Read More

Inilah Empat Manfaat Pengenalan Wajah Diterapkan di Kota

SIGAPNEWS|Jakarta- Salah satu emerging technology yang penting bagi kota adalah pengenalan wajah. Karenanya, Convergint dan Briefcam telah bersedia bermitra dengan pemerintah daerah maupun penegak hukum untuk mengintegrasikan kemampuan pengenalan wajah agar dapat mendorong produktivitas operasional dan menjaga keselamatan publik.

Menurut Convergint, seperti yang dilansir IndoSecuritySystem, dengan menerapkan pengenalan wajah akan membuat kota dapat meningkatkan kinerjanya di empat bidang utama, yaitu;

1. Menemukan dan Mengembalikan Orang Hilang

Kota telah mengandalkan solusi analitik video konten untuk mengidentifikasi, melacak, dan menemukan orang hilang. Penggunaan pengenalan wajah dapat secara signifikan mempercepat operator menemukan orang hilang dengan cara menambahkan foto orang yang dicari dan mencocokkannya dengan tampilan wajah sebelumnya yang telah direkam dalam video.

Pengenalan wajah akan mencari video berdasarkan area dan waktu orang tersebut menghilang agar polisi dapat dengan mudah mengetahui pergerakan orang tersebut sebelum menghilang, menemukan di mana orang tersebut terakhir kali terlihat di kamera, dan mengonfigurasi peringatan secara real-time agar setiap kali wajah yang cocok teridentifikasi segera memicu alarm. Ini akan membuat polisi lebih cepat menemukan orang yang hilang dan bahkan menangkap penculiknya.

2. Mengidentifikasi dan Melacak Pelanggar

Pencocokan wajah dapat digunakan untuk memungkinkan polisi melacak dan mengidentifikasi pelaku kejahatan atau residivis yang diduga kembali melakukan aksinya. Operator dapat menggunakan pengenalan wajah untuk mendeteksi pelanggar berdasarkan gambar pelanggar dalam video, gambar eksternal yang diunggah, atau repositori pelanggar nasional. Video langsung akan secara otomatis mendeteksi wajah pelanggar bila tertangkap kamera dan dengan cepat merespon perilaku mencurigakan.

3. Menyelidiki dan Mengurangi Kejahatan secara Efisien

Cara yang sama pencocokan wajah dapat digunakan untuk mendeteksi perilaku yang mencurigakan secara real-time, dapat digunakan untuk mendukung penyelidik dalam mencari bukti video setelah kejadian. Kemampuan untuk mengisolasi penampilan para tersangka dan individu tertentu sangat penting untuk mempercepat penyelidik melakukan peninjauan atas bukti video yang menunjukkan rincian dari situasi yang berkembang. Ketika seorang tersangka atau pelaku tidak ditangkap di tempat kejadian, kemampuan ini juga dapat memungkinkan polisi untuk terus mencari sasaran mereka selanjutnya dengan mengonfigurasi peringatan secara real-time bila dirinya muncul di video, sehingga menyulitkan tersangka untuk melakukan kejahatan lagi.

4. Mengelola Pegawai Kota dan Optimalkan Produktivitas

Pengenalan wajah juga dapat digunakan untuk mendorong produktivitas di dalam Balai Kota dengan memastikan tenaga kerjanya secara efektif dan efisien melayani kebutuhan penduduk kota. Dengan melacak kinerja pegawai melalui kamera di Balai Kota, maka dengan mudah  untuk memverifikasi dan melacak catatan kehadiran. Demikian pula, mereka dapat menggunakannya untuk mengkonfirmasi bahwa staf kebersihan melakukan pekerjaan membersihkan lingkungan hingga selesai. Dalam meningkatkan layanan, kota juga dapat memanfaatkan analitik video untuk memperoleh kecerdasan kuantitatif untuk mengetahui berapa lama warga menunggu layanan atau pagawai mana yang paling efektif dalam memberikan layanan. Dengan memvisualisasikan data video ini di dasbor, maka kota dapat secara teliti menilai kinerja dan mengelola karyawannya dengan lebih baik.

Saat ini, kamera berkualitas tinggi dan teknologi video analitik semakin berkembang. Kehadiran pengenalan wajah akan memperkuat keakuratan dari kinerja dua teknologi tersebut dan ini akan mendorong pengadopsiannya.

Di saat yang sama, kota dan pemerintahan masih mengkaji bagaimana menyeimbangkan manfaat teknologi dengan masalah hukum dan peraturan terkait penggunaannya. Undang-undang yang mengatur penggunaan video surveillance dan pengenalan wajah di setiap negara berbeda-beda, dan kota dapat bekerja dengan produsen teknologi, pemerintah federal, dan penduduk untuk menavigasi penggunaan pengenalan wajah, menjamin keadilan, transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan privasi.

Pada akhirnya, kata Convergint, implementasi pengenalan wajah yang ideal di sebuah kota adalah yang didasarkan pada kepercayaan penduduk di kota; menunjukkan berkelanjutan kota tentang penggunaan teknologi; dan dampak teknologi dalam mendorong keamanan yang unggul, peningkatan keselamatan publik, dan operasi kota yang efisien.

Sumber: IndoSecuritySystem

Read More