Komisaris Apresiasi Pengembangan Bisnis SIGAP

SIGAPNEWS | Jakarta — Fransiscus Soerjopranoto selaku komisaris Sigap dan tim Astra Daihatsu melakukan kunjungan ke kantor Sigap Head Office Sunter pada Rabu (31/7/2019).

Dalam kunjungannya, Soerjopranoto beserta tim terkesima dengan bisnis teknologi pengamanan yang dikembangkan Sigap bersama dengan HIK Vision.

Soerjopranoto dan tim didampingi oleh Presiden Direktur Sigap, Suwito dan General Manager Operasional Budhi Setiawan ketika melihat demonstrasi produk seperti face recognition turnstile, berbagai jenis CCTV serta mengunjungi monitoring room.

Di akhir kunjungannya, Soerjopranoto menyampaikan rasa bangganya melihat perkembangan Sigap sebagai salah satu BUJP yang mampu melihat visi bisnis pengamanan di masa depan. [Andreas Baskoro]

Read More

Penutupan Pendidikan Kompetensi Gada Pratama Angkatan Ke-153

SIGAPNEWS| Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Pratama Angkatan ke-153 dan Gada Madya Angkatan ke-37 yang diselenggarakan pada tanggal 17 Juli 2019 dan 22 Juli 2019 di Sigap Academy Bogor resmi ditutup pada 31 Juli 2019 oleh Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri Kompol Doffie F. Sanjaya. Hadir dalam penutupan ini Direktur PT Sigap Prima Astrea Yoga Taufikurohman dan Kepala Departemen Sigap Academy Iswantoro Sumedi serta para pelatih dari kesatuan TNI.

Kompol Doffie F. Sanjaya menyampaikan terima kasih dari Kakorbinmas Baharkam Polri kepada SIGAP Academy sebagai penyelenggara yang telah secara konsisten melaksanakan pendidikan dan pelatihan bagi anggota satuan pengamanan.

Melalui pembekalan ini, tambah Doffie, satpam mendapatkan pembekalan materi tugas pokok, fungsi dan peranan satpam, kewenangan kepolisian terbatas, turjawali, TPTKP, kapita selekta dan lain-lain, maka kompetensi satpam sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas dapat dipertanggungjawabkan.

Tujuan pelatihan ini yaitu untuk menghasilkan satpam yang memiliki sikap mental kepribadian, kesamaptaan fisik, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar sebagai pelaksana tugas satpam.

Adapun pola yang digunakan untuk pendidikan dan pelatihan Gada Pratama minimal 232 jam pelajaran dan untuk Gada Madya minimal 160 jam pelajaran, dengan disesuaikan kebutuhan dan perkembangan industrial security saat ini, mencakup pengantar pendidikan, pembinaan kepribadian, pengetahuan dan keterampilan, perundang-undangan, kesamaptaan dan lain-lain.

Didalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1945, bahwa cita-cita bangsa Indonesia adalah membentuk negara kesatuan Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur berdasarkan Pancasila. Dengan tujuan nasional mencakup aspek keamanan, kesejahteraan, dan hubungan antar bangsa.

Dengan demikian gambaran pada aspek keamanan dan kesejahteraan, memiliki hubungan erat yang tidak dapat dipisahkan, sehingga dengan terjaminnya kesejahteraan, maka akan mendukung penyelenggara keamanan Nasional. Demikian pula kesejahteraan akan dapat tercapai bilamana masyarakat, pelaku usaha dan industri mendapatkan jaminan perlindungan untuk melakukan aktivitas dibidang usahanya.

Di lain pihak, saat ini perkembangan teknologi dan globalisasi bidang ekonomi telah berkembang pesat, pengaruh globalisasi, transparansi dan perdagangan bebas, menyebabkan terjadinya persaingan, sehingga dapat berpengaruh pada gangguan kamtibmas, sehingga pengusaha/konsumen sangat memerlukan “rasa aman, tentram dan damai”.

Menghadapi tantangan tersebut, Polri sesuai dengan tugas pokoknya dalam memelihara kamtibmas, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat, serta menegakkan  hukum, dengan menyelenggarakan kegiatan pengamanan pada berbagai bidang usaha dan industri, perlu eksistensi pamswakarsa untuk mendukung tugas-tugas Polri dalam memelihara kamtibmas.

Satuan pengamanan sebagai salah satu bentuk pengamanan swakarsa, keberadaannya telah memiliki tempat yang jelas, dalam rangka keikutsertaannya menciptakan situasi kamtibmas, terutama di lingkungan kerjaanya. Para satpam diharapkan tidak hanya bermodalkan aspek teknis yang berhubungan dengan peralatan keamanan saja, melainkan hal yang dominan dalam pelaksanaan tugasnya.

Pelaku security dituntut untuk lebih profesional, tidak sekedar menjaga agar aman secara fisik saja, namun aspek security harus dapat menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dari investasi, dan mampu mendorong produktivitas, melalui penyelenggaraan keamanan swakarsa. Perlindungan yang diberikan oleh satuan pengamanan, dapat terwujud apabila kinerja komunitas insdustrial security di Indonesia, dikembangkan secara konsepsional, komprehensif dn sistematis.

Pada kesempatan ini pula, khususnya kepada para siswa pelatihan, beliau menekankan beberapa hal sebagai berikut :

  1. Pedomani peraturan Kapolri nomor 24 tahun 2007 tentang sistem manajemen pengamanan organisasi, perusahaan, dan/atau instansi lembaga pemerintah, dalam rangka pelaksanaan tugas dilingkungan kerja.
  2. Tingkatkan kompetensi dan profesionalisme, dengan penguasaan spesialisasi sesuai tantangan industrial security, sehingga layanan pembinaan keamanan di lingkungan kerja dapat menjadi penjamin keberlangsungan usaha.
  3. Tingkatkan hubungan kemitraan satpam dengan polri secara profesional dan proporsional, meningkatkan kinerja dalam rangka mewujudkan dan memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif.
  4. Tingkatkan dan kembangkan perilaku dan tampilan yang correct, peka dan waspada terhadap setiap peristiwa/kejadian dengan mengutamakan pelayanan dan perlindungan bagi pelaku usaha dan masyarakat di ingkungan kerja.
  5. Mantapkan dan kembangkan terus, komitmen moral dan disiplin sebagai garda terdepan, dalam memberikan perlindungan dan pengayoman di ingkungan kerja dalam mengemban fungsi kepolisian terbatas.

Demikian sambutan dari Kakobinmas Baharkam Polri Inspektur Jenderal Polisi Drs. W. Herry Wibowo, M.H., yang disampaikan oleh Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri Kompol Doffie F. Sanjaya. [Aris Nurqomarudin]

Pelepasan tanda siswa dan penyematan Pin Gada Pratama & Gada Madya

Lulusan terbaik Gada Pratama Angkatan 153 & Gada Madya Angkatan 37, foto bersama Kasie E-Pam Korbinmas Baharkam Polri, Direktur PT Sigap Prima Astrea dan Kepala Departemen Sigap Academy.

Drill Tongkat & Borgol

Materi Fire Fighting Drill

Fire Fighting DrillSiga

Read More

Tim Sigap Mengikuti Seminar Indosecurity 2019 di JCC

SIGAPNEWS| Jakarta–PT Sigap Prima Astrea (Sigap) mengikuti seminar Indosecurity 2019 dengan tema “Korp Satpam akan menjadi Profesi yang Membanggakan dengan Terbitnya Peraturan Kepolisian Tentang Sistem Pengamanan Swakarsa Tahun 2019 dan Perkaba Tentang Satpam BUJP, Pengguna Jasa Satpam dan Asosiasi Tahun 2019” pada Jumat (19/7/2019)

Seminar Indosecurity ini diisi oleh pembicara pertama Brigjen Pol Drs. Ricky F Wakanno. Ricky memaparkan bahan mengenai “Terbitnya Perpol tentang Sispamswakarsa dan Perkaba tentang Satpam, BUJP, Pengguna Satpam dan Asosiasi tahun 2019, merupakan upaya Polri dalam memuliakan Profesi Satpam.

Selain itu, Ricky menyampaikan penerbitan Perpol dan Perkaba ini bertujuan untuk menggantikan Perkap Polri 24 tahun 2007. Selain itu, Ricky menegaskan upaya Polri dalam memuliakan profesi satpam dengan memberikan payung hukum bagi profesi satuan pengamanan.

Pemateri sesi kedua oleh Drs. A. Azis Said selaku Ketua Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) menyampaikan paparan mengenai tujuan Perkaba dan Perpol yang rencananya diterbitkan dalam waktu dekat akan mengatur mengenai status ketenagakerjaan, kompetensi, jenjang karir, usia pensiun, standard pendidikan serta instruktur pelatihan satpam. Seluruh elemen tersebut bertujuan untuk memuliakan profesi satpam.

Pada sesi ketiga, acara diisi sharing oleh Ardi Rudanto pemilik BUJP Panglima Siaga Bangsa. Ardi memaparkan memuliakan profesi Satpam dengan menempatkan profesi Satpam ke derajat yang lebih tinggi. Hal itu didukung dengan jenjang peningkatan karier, remunerasi yang memadai sesuai tingkatannya, memiliki jaminan untuk hari tua dan memiliki kesetaraan hak sesama profesinya.

Dengan adanya seminar ini, para peserta merasa teredukasi dan terinspirasi untuk terus memuliakan profesi satpam dari berbagai aspek. [Andreas Baskoro]

Read More

Pembukaan Pendidikan Gada Pratama Angkatan Ke-153

SIGAPNEWS│Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Pratama Angkatan ke-153 di Sigap Academy secara resmi dibuka oleh Direktur PT Sigap Prima Astrea – Yoga Taufikurohman, 17 Juli 2019 di Cileungsi – Bogor.

Dalam sambutan upacara pembukaan ini, ia menyampaikan beberapa pesan yang perlu diperhatikan dan dilaksanakan oleh para siswa pelatihan kualifikasi Gada Pratama, yaitu :

  1. Laksanakan pelatihan ini dengan sepenuh hati, memelihara kedisiplinan, bersikap proaktif dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan selama mengikuti pembinaan/pelatihan.
  2. Taatilah semua peraturan yang ada didalam pelatihan dan jalin kerjasama serta ikatan jiwa korsa sesama peserta pelatihan.
  3. Tampilkan prilaku yang santun dan saling menghargai dalam melaksanakan tugas sehari-hari dengan mengedepankan etika profesi dan prinsip-prinsip penuntun satuan pengamanan.

Kunci keberhasilan dari sebuah pelatihan adalah kemauan dan tekad yang kuat untuk merubah kemauan untuk mendapat hal yang baru, yang akan berguna untuk bekal dalam menjalankan tugas kewajiban kelak di tempat tugas.

Selama pelatihan, tanamkan semangat untuk belajar dengan rajin, selalu disiplin mengikuti seluruh kegiatan dengan sungguh-sungguh, tunjukan semangat dan suasana hati yang gembira dan menyenangkan.

Sebagai bagian dari petugas pengamanan yang merupakan mitra kepolisian, kita harus mampu menjaga kondisi agar selalu dalam keadaan yang aman di tempat kita bertugas dan juga bagi lingkungan sekitar, sehingga dapat memberikan kepuasan bagi customer atau pelanggan.

Satuan Pengamanan merupakan kelompok masyarakat yang berperan dalam membantu menginformasikan dan membantu pengamanan lingkungan disekitarnya atau di mana saja berada serta melaksanakan tentang pentingnya pengamanan swakarsa di lingkungan masing-masing maupun ditempat bertugas. [aris nurqomarudin]

 

Peserta pelatihan kualifikasi Gada Pratama angkatan ke-153, foto bersama Direktur PT Sigap Prima Astrea – Yoga Taufikurohman, Kepala Departemen Sigap Academy – Iswantoro Sumedi, serta pelatih.

Read More

Pembukaan Pelatihan Kompetensi Gada Madya Angkatan Ke-37

SIGAPNEWS│Bogor. Kegiatan pelatihan kompetensi kualifikasi Gada Madya Angkatan ke-37 di Sigap Academy secara resmi dibuka oleh Presiden Direktur PT Sigap Prima Astrea – Suwito, 22 Juli 2019 di Cileungsi – Bogor.

Dalam sambutan upacara pembukaan ini, Suwito berpesan agar para siswa pelatihan kualifikasi Gada Madya memiliki sikap mental kepribadian yang baik, kesamaptaan fisik, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan sebagai manajerial tingkat dasar dengan kualifikasi supervisor, yang mana pelatihan ini dipersiapkan untuk menduduki jabatan setingkat kepala regu keatas.

Kunci keberhasilan dari sebuah pelatihan adalah kemauan dan tekad yang kuat untuk merubah, kemauan untuk mendapat hal yang baru, yang akan berguna untuk bekal dalam menjalankan tugas kewajiban kelak di tempat tugas.

Suwito menambahkan, selama pelatihan, tanamkan semangat untuk belajar dengan rajin, selalu disiplin mengikuti seluruh kegiatan dengan sungguh-sungguh, tunjukan semangat dan suasana hati yang gembira dan menyenangkan.

Dalam pendidikan pelatihan Gada Madya ini, para siswa akan mendapatkan materi-materi pendidikan pada modul utama sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 24 Tahun 2007 sebanyak 160 jam pelajaran, selama 10 hari sejak tanggal 22 hingga 31 Juli 2019. [aris nurqomarudin]

Read More

Kunjungan Kepala LSP Polri di Sigap Academy

SIGAPNEWS│Bogor– Tepat hampir satu bulan yang lalu 26 Juni 2019, tim dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) POLRI telah melakukan survey ke Sigap Academy di Cileungsi – Bogor.

Pada Rabu 24 Juli 2019, Kepala LSP Polri Kombes Pol. Agung dan Kepala Subdit Kompetensi Mabes Polri Kombes Pol. Drs. A. Liliek D, SH serta   Kepala Bidang Pelatihan Abujapi Dr ( C ) Zulhaedar, ST. Msi, berkenan kembali melakukan kunjungan ke Sigap Academy yang didampingi oleh Direktur PT Sigap Prima Astrea -Yoga Taufikurohman dan Kepala Dept. Sigap Academy – Iswantoro Sumedi.

Kunjungan ini untuk melakukan persiapan dan meeting teknis rencana pelaksanaan Sertifikasi Kompetensi Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama, dimana kunjungan ini adalah sebagai lanjutan dari verifikasi terhadap Sigap Academy sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) jasa satuan pengamanan Gada Pratama, Gada Madya dan Gada Utama. [Aris Nurqomarudin]

Read More

Sigap Menjuarai Bank Muamalat Service Champion Award 2018

SIGAPNEWS| Jakarta – Satuan Pengamanan (Satpam) PT Sigap Prima Astrea (Sigap) kembali mendapatkan prestasi di area tugasnya. Kali ini, di ajang Bank Muamalat Indonesia (BMI) Service Champion Award 2018.

Adalah Kiki yang selama ini bertugas menjadi satpam di BMI Jambi berhasil menyisihkan peserta lain. Atas prestasinya ini, Kiki mendapatkan piagam penghargaan dan uang tunai sebesar 6 juta rupiah.

Sementara itu untuk juara kedua diraih oleh Putra dari BMI Medan yang mendapat apresiasi sejumlah 4 juta rupiah dan juara ketiga diraih M Iwan dari BMI Jayapura yang meraih hadiah 3  juta rupiah.

Penghargaan ini diberikan oleh Chief Human Capital Officer Bank Muamalat Indonesia, Riska Prakoso di Muamalat Tower, Kuningan pada (12/7/2019). Sebelumnya, para peserta mengikuti kompetisi di Grand Mulya Bogor pada 9-11 Juli 2019.

Riska mengatakan, apreasiasi yang diberikan kepada anggota berprestasi ini untuk memotivasi dan semangat dalam memberikan pelayanan secara maksimal.

“Anggota yang telah mendapat penghargaan harus menjadi pionir bagi anggota lainnya untuk mencapai pelayanan terbaik,” katanya.

Hadir juga dalam acara tersebut perwakilan manajemen Sigap, Area Representative Head (ARH) Remote Area, Sugiyanto yang memberikan apreasiasi langsung kepada seluruh anggota Sigap yang menyabet seluruh juara. [andreas]

 

 

Read More

Inilah Empat Manfaat Pengenalan Wajah Diterapkan di Kota

SIGAP|Jakarta- Salah satu emerging technology yang penting bagi kota adalah pengenalan wajah. Karenanya, Convergint dan Briefcam telah bersedia bermitra dengan pemerintah daerah maupun penegak hukum untuk mengintegrasikan kemampuan pengenalan wajah agar dapat mendorong produktivitas operasional dan menjaga keselamatan publik.

Menurut Convergint, seperti yang dilansir IndoSecuritySystem, dengan menerapkan pengenalan wajah akan membuat kota dapat meningkatkan kinerjanya di empat bidang utama, yaitu;

1. Menemukan dan Mengembalikan Orang Hilang

Kota telah mengandalkan solusi analitik video konten untuk mengidentifikasi, melacak, dan menemukan orang hilang. Penggunaan pengenalan wajah dapat secara signifikan mempercepat operator menemukan orang hilang dengan cara menambahkan foto orang yang dicari dan mencocokkannya dengan tampilan wajah sebelumnya yang telah direkam dalam video.

Pengenalan wajah akan mencari video berdasarkan area dan waktu orang tersebut menghilang agar polisi dapat dengan mudah mengetahui pergerakan orang tersebut sebelum menghilang, menemukan di mana orang tersebut terakhir kali terlihat di kamera, dan mengonfigurasi peringatan secara real-time agar setiap kali wajah yang cocok teridentifikasi segera memicu alarm. Ini akan membuat polisi lebih cepat menemukan orang yang hilang dan bahkan menangkap penculiknya.

2. Mengidentifikasi dan Melacak Pelanggar

Pencocokan wajah dapat digunakan untuk memungkinkan polisi melacak dan mengidentifikasi pelaku kejahatan atau residivis yang diduga kembali melakukan aksinya. Operator dapat menggunakan pengenalan wajah untuk mendeteksi pelanggar berdasarkan gambar pelanggar dalam video, gambar eksternal yang diunggah, atau repositori pelanggar nasional. Video langsung akan secara otomatis mendeteksi wajah pelanggar bila tertangkap kamera dan dengan cepat merespon perilaku mencurigakan.

3. Menyelidiki dan Mengurangi Kejahatan secara Efisien

Cara yang sama pencocokan wajah dapat digunakan untuk mendeteksi perilaku yang mencurigakan secara real-time, dapat digunakan untuk mendukung penyelidik dalam mencari bukti video setelah kejadian. Kemampuan untuk mengisolasi penampilan para tersangka dan individu tertentu sangat penting untuk mempercepat penyelidik melakukan peninjauan atas bukti video yang menunjukkan rincian dari situasi yang berkembang. Ketika seorang tersangka atau pelaku tidak ditangkap di tempat kejadian, kemampuan ini juga dapat memungkinkan polisi untuk terus mencari sasaran mereka selanjutnya dengan mengonfigurasi peringatan secara real-time bila dirinya muncul di video, sehingga menyulitkan tersangka untuk melakukan kejahatan lagi.

4. Mengelola Pegawai Kota dan Optimalkan Produktivitas

Pengenalan wajah juga dapat digunakan untuk mendorong produktivitas di dalam Balai Kota dengan memastikan tenaga kerjanya secara efektif dan efisien melayani kebutuhan penduduk kota. Dengan melacak kinerja pegawai melalui kamera di Balai Kota, maka dengan mudah  untuk memverifikasi dan melacak catatan kehadiran. Demikian pula, mereka dapat menggunakannya untuk mengkonfirmasi bahwa staf kebersihan melakukan pekerjaan membersihkan lingkungan hingga selesai. Dalam meningkatkan layanan, kota juga dapat memanfaatkan analitik video untuk memperoleh kecerdasan kuantitatif untuk mengetahui berapa lama warga menunggu layanan atau pagawai mana yang paling efektif dalam memberikan layanan. Dengan memvisualisasikan data video ini di dasbor, maka kota dapat secara teliti menilai kinerja dan mengelola karyawannya dengan lebih baik.

Saat ini, kamera berkualitas tinggi dan teknologi video analitik semakin berkembang. Kehadiran pengenalan wajah akan memperkuat keakuratan dari kinerja dua teknologi tersebut dan ini akan mendorong pengadopsiannya.

Di saat yang sama, kota dan pemerintahan masih mengkaji bagaimana menyeimbangkan manfaat teknologi dengan masalah hukum dan peraturan terkait penggunaannya. Undang-undang yang mengatur penggunaan video surveillance dan pengenalan wajah di setiap negara berbeda-beda, dan kota dapat bekerja dengan produsen teknologi, pemerintah federal, dan penduduk untuk menavigasi penggunaan pengenalan wajah, menjamin keadilan, transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan privasi.

Pada akhirnya, kata Convergint, implementasi pengenalan wajah yang ideal di sebuah kota adalah yang didasarkan pada kepercayaan penduduk di kota; menunjukkan berkelanjutan kota tentang penggunaan teknologi; dan dampak teknologi dalam mendorong keamanan yang unggul, peningkatan keselamatan publik, dan operasi kota yang efisien.

Sumber: IndoSecuritySystem

Read More

Penutupan Pembekalan Kualifikasi Gada Pratama di Sigap Academy

SIGAPNEWS│Bogor, Kegiatan pelatihan pembekalan kualifikasi Gada Pratama yang diselenggarakan sejak tanggal 21 Juni 2019 di Sigap Academy, telah selesai dilaksanakan dan ditutup pada Jumat 28 Juni 2019 oleh Kasie Sigap Academy Aris Suratinoyo sebagai inspektur upacara, yang dihadiri pula oleh para pelatih dari kesatuan TNI.

Dalam acara penutupan ini, beliau berpesan kepada seluruh peserta agar selalu siap dan sigap dalam menghadapi situasi dilingkungan kerja yang berkaitan dengan gangguan keamanan, hal ini sesuai dengan tujuan pelatihan pembekalan tersebut yaitu untuk menghasilkan anggota satuan pengamanan yang memiliki pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja yang profesional.

Di era ini berbagai macam dan modus kejahatan banyak menimbulkan keresahan masyarakat, oleh karena itu keberadaan satuan pengamanan didalam lingkungan masyarakat semakin memberikan kontribusi yang positif bagi peningkatan kualitas keamanan di lingkungan kerja, pemukiman dan lingkungan sosial lainnya, karena itu kuantitas & kualitas satuan pengamanan harus terus ditingkatkan agar menjadi profesional.

Pada kesempatan ini, inspektur upacara memberikan amanat bahwa untuk menjadi security yang profesional dan handal harus memiliki tiga kriteria sebagai berikut :

  1. DISEGANI, dimana satuan pengamanan dihargai oleh lingkungan kerja sehingga orang atau karyawan yang akan melanggar tata tertib perusahaan merasa segan.
  2. DIBANGGAKAN, suatu kebanggaan bagi perusahaan bila memiliki satuan pengamanan yang terlatih dan tangguh.
  3. DIANDALKAN, dimana karyawan merasa nyaman dan terlindungi bekerja dengan satuan pengamanan yang mumpuni dibidangnya.

Suatu program pelatihan dikatakan berhasil bila ada perubahan, baik itu perubahan pengetahuan maupun sikap prilaku dan mental dari pribadi masing-masing. Tingkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan secara terus menerus dengan cara belajar dan berlatih sehingga menjadi anggota satuan pengamanan yang handal, mahir dan profesional dalam menjalankan tugas, pungkas Aris Suratinoyo.

Pelepasan tanda siswa pembekalan Gada Pratama

Beberapa kegiatan selama pelatihan :

Drill Tongkat & Borgol

Basic Fire Fighting Drill

 

Read More

SIGAP Gelar Pendidikan Gada Utama Angkatan Ke-17

SIGAP| Bogor–Sesuai dengan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007, tentang Sistem Manajemen Pengamanan Organisasi, Perusahaan dan/atau Instansi/Lembaga Pemerintah, PT. Sigap Prima Astrea menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pelatihan untuk satpam tingkat manajer ke atas.

Kali ini, Sigap menggelar pendidikan dan pelatihan tingkat Gada Utama, yang diselenggarakan pada Selasa, 25 Juni 2019. Pelatihan Gada Utama angkatan ke-17 ini dibuka oleh Kakorbinmas Baharkam Polri Brigjen Pol. Drs. Widiyarso Herry Wibowo di Hotel New Ayuda Puncak, Bogor.

Dalam pembukaan itu, hadir Presiden Direktur PT. Sigap Prima Astrea, Suwito didampingi Kepala Divisi Marketing & CRM, Rachmat Yunisar. Gada Utama ini diikuti oleh 49 peserta dari berbagai daerah di Indonesia dengan level manajer hingga direktur utama.

Kakorbinmas Baharkam Polri Brigjen Pol. Drs. Widiyarso Herry Wibowo dalam sambutannya mengatakan, tujuan pelatihan Gada Utama ini untuk menghasilkan anggota satuan pengamanan yang memiliki sikap mental kepribadian, kesamaptaan fisik, pengetahuan serta keterampilan sebagai manajer atau chief security dengan kemampuan melakukan analisa tugas dan kegiatan, kemampuan mengelola sumber daya serta kemampuan pemecahan masalah dalam lingkup tugas dan tanggung jawabnya.

Pelatihan Gada Utama ini, tambah Widiyarso, merupakan langkah yang harus dilakukan oleh perusahaan jasa pengamanan yang memiliki asset obyek vital nasional. Sebagaimana diamanatkan oleh keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 63 tahun 2004 dan peraturan Kapolri nomor 24 tahun 2007 serta didukung oleh surat edaran Menteri Negara BUMN nomor SE-03/MBU/2009 tanggal 23 Februari 2009 tentang kewajiban meningkatkan pengamanan Obyek-obyek Vital Nasional berdasarkan Sistem Manajemen Pengamanan sesuai peraturan Kapolri nomor 24 tahun 2007.

“Materi pelatihan ini juga diselaraskan dengan kebutuhan dan perkembangan industrial security saat ini yang mencakup pengantar pelatihan, pembinaan kepribadian, pengetahuan dan keterampilan, sistem manajemen pengamanan, perundang-undangan, kesamaptaan yang penyelenggaraannya dikendalikan Mabes Polri bekerjasama dengan BUJP bidang diklat,” ungkapnya.

Memahami fenomena situasi keamanan saat ini, Polri menyadari bahwa untuk menjalankan tugas pokoknya tersebut perlu mendapat dukungan dan bantuannya dari berbagai pihak, termasuk satpam yang berperan sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas sebagaimana yang diamanahkan dalam pasal 3 ayat (1) Undang-undang nomor 2 tahun 2002.[aris nurqomarudin].

Peserta pendidikan sedang mengikuti Upacara Pembukaan Pelatihan Gada Utama Angkatan ke -17.

Read More